Pages

Saturday, January 7, 2012

kepiluan sungai Tigris



Ketika Sungai Tigris
Dilimpahi darah merah
Milik sepuluh juta nyawa tidak berdosa
Dek kerana…
Lemahnya seorang khalifah

Saat itu bermula
Detik jatuh kegemilangan zaman keemasan
Kepala-kepala ulama kebanggaan
Dipenggal bernafsukan kezaliman
Maka yang tinggal
Apakah lagi..

Ketika buku-buku
Hasil karyawan dan para bijaksana
Yang telah membina ketamadunan
Yang disimpan rapi di Baitul Ulum
Diragut dengan rakus
Dicampak ke sungai merah
Untuk dijadikan titian
Kaki-kaki kuda
Milik kerajaan Mongol..

Lantas..
sungai yang merah itu
bertukar hitam

Kelam…
Maka yang tinggal..
Apakah lagi..

sungai tigris yang pernah dilanda kepiluan 
saat kejatuhan kerajaan Abbasiah..

Cukupkah dengan MARAH
engkau menangisi sejarah
Yang pahit itu?

Mahukah engkau
Cuma melihat sejarah MANIS
yang PASTI akan berulang

Mahukan engkau hanya menjadi
sekadar penonton
yang melihat dari jauh
akan gahnya islam
satu ketika nanti

Tidak mahukah engkau
Melihat TANGAN milikmu
Bersama tangan-tangan lain
Yang sedang berjuang pesat
Untuk mencapai Ustaziatul Alam
Yang pasti akan terlaksana

PASTI!



"Maka [yang sebenarnya] bukan kamu yang membunuh mereka, akan tetapi Allah-lah yang membunuh mereka, dan bukan kamu yang melempar ketika kamu melempar, tetapi Allah-lah yang melempar. [Allah berbuat demikian untuk membinasakan mereka] dan untuk memberi kemenangan kepada orang-orang mu’min, dengan kemenangan yang baik. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui."
[Al-anfal : 17]



adakah engkau memilih untuk tanganmu berada bersama.. 
atau engkau sekadar melihat tangan-tangan manusia lain turut serta..
sedang engkau yakin Allah pasti memberi kemenangan..


"Dan jika kamu berpaling (dari jalan yang benar) Ia akan menggantikan kamu dengan kaum yang lain; setelah itu mereka tidak akan (durhaka) seperti kamu."
[muhammad:38]



1 comment:

humaira said...

ukhti esah...
sayang kamooooo.....^^