the key..

Allah is the Only Holder of the Key of our HEART

"O Allah grant me the key

So that I'll be able to open my heart

And may through the key,

I'll be able to open other's heart"

daie itu hatinya sentiasa basah,

Fikirannya ligat berfikir,

Dia tidak berbicara sendirian,

Ia berbica menembusi pandangan mata,

dari hati jatuh ke hati

Ia berkata2 dengan senyuman,

Tanpa niat untuk menyakiti,

 bernada tegas daie itu mengalunkan

Bait-bait perasaan yang menjentikkan

Menundukkan angkuh 

Menebar cinta ke seluruh alam

:)

.. menulis sebagai peringatan buat diriku ..

 saat seorang daie itu jujur,
Dia tidak mengabaikan perihal diri sendiri,

mana mungkin bisa, Dalam masa yang sama
Dia berharap manusia berubah melaluinya
Tatlaka daie itu melupakan dirinya sendiri..

diamnya adalah dengan melazimi istigfar,
Mencela dirinya..

**

#celaan pada diri sendiri itu perlu tapi jangan sampai nafsu lawwamah itu, melambatkan langkahan menuju Allah, hinggakan hati terlalu berputus asa. Usahlah bersendirian mencela diri, carilah keadaan dirimu yang paling suci, ketika itu celalah diri sehabisnya, kerana saat berdiri dan sujud itu paling dekat diri dengan Allah..

Saat ini aku menulis dengan ketakutan, takut ada saat yang diri ini akan terlupa..

"Mereka telah lupa kepada Allah, maka Allah melupakan mereka.." [Al-aaraf:51]

mungkin, Sesaat kita lupa pada Allah, sesaat itu jugalah kita lupa tujuan hidup yang dua..

**

 tertunduk dengan pandangan dari hati..

"Ingatlah padaKu, dan Aku akan ingat kepadamu.."

maka, Tiada yang lebih baik selain pujukan dariMu, Allah..

**

Selamat hari guru ^^

Al muallimu yastahiqqu minna al ehtiram